Penatalaksanaan Kasus Black Triangle pada Gingiva

Abstract: Black triangle could become a space for food retention, therefore, it affects gingival health, pronunciation, and appearance of person, especially if occurs between the anterior teeth. This condition can be caused by periodontal disease due to poor oral dental hygiene, abnormal crown shape morphology, root angulation improper bracket placement during orthodontic treatment others. cases are more common in adults than adolescents undergoing treatment. study aimed determine management black cases. was literature review using databases Pubmed, ScienceDirect, Google Scholar keyword triangle. The results obtained 10 articles relevant topic discussion. There were eight about with surgical approach two hyaluronic acid gel. However, case still unpredictable, so, further studies needed obtain better treatments. To date, reconstruction missing interdental papillae is challenge modern aesthetic dentistry. In conclusion, most gel.
 Keywords: triangle; gingiva
 
 Abstrak: dapat menjadi tempat retensi makanan sehingga memengaruhi kesehatan gingiva, pengucapan, dan penampilan seseorang terutama bila terjadi antara gigi anterior. Kondisi ini lain disebabkan oleh penyakit akibat kebersihan mulut yang buruk, bentuk mahkota morfologi abnormal, angulasi akar karena penempatan braket tidak tepat selama perawatan ortodontik lain-lain. Kasus lebih sering pada dewasa dibanding remaja menjalani ortodontik. Penelitian bertujuan untuk mengetahui penatalaksanaan kasus gingiva. Jenis penelitian ialah suatu dengan menggunakan database kata kunci Hasil mendapatkan artikel relevan topik bahasan. Dari artikel, terdapat delapan melakukan pendekatan bedah dua gel asam hialuronat. diprediksi, penting dilakukan lanjut mendapat-kan hasil baik. Rekonstruksi hilangnya papila merupakan tantangan dalam kedokteran estetik modern. Simpulan gingiva paling umum penggunaan hialuronat.
 Kata kunci: